Manfaat Penangkaran Burung Untuk Kicaumania

Bogor, mediaronggolawe.com – Indonesia memiliki keanekaragaman hayati yang tinggi baik flora dan fauna. Indonesia memilik kurang lebih 16.000 jenis burung diantaranya banyak yang dilindungi oleh Negara.  Namun pola pemanfaatan burung dengan cara penangkapan langsung dari alam menyebabkan ancamam kepunahan tingggi. Untuk menanggulangi hal tersebut maka perlu dilakukan upaya tindakan konservasi secara Ex-Situ salah satunya dengan kegiatan penangkaran burung.

Supriyanto Akdiatmojo  salah satu penagkar burung dari MBOF Bogor, Jawa Barat mengatakan beberapa waktu lalu di sarasehan Piala Konservasi debutan Dody Naga dan Aji Setiaji Majid Ronggolawe Nusantara DPC Bogor Raya di Hotel Lorin Sentul ada tiga manfaat penangkaran burung Indonesia untuk kicaumania yaitu.

1. Untuk kegiatan pendidikan dan penelitian
2. Menjaga jenis burung dilindungi dari ancaman kepunahan
3. Mengembangbiakkan jenis dilindungi di luar habitat aslinya dengan tetap menjaga kemurnian genetiknya.

Sedangkan tujuan didirikan penangkaran burung berkicau adalah untuk konservasi pelepasan burung ke habitat alaminya. Serta bisa menghasilkan peningkatan ekonomi masyarakat setelah keturunan kedua F2. Aspek teknis dalam menangkarkan burung agar sukses, kata dia adalah pemilihan bibit melalui penentuan jenis burung yang akan ditangkarkan, memilih bibit sehat, tidak cacat, tidak sakit dan perlu dilakukan penelusuran silsilah keturunan untuk menghindari adanya In-breeding.
Aspek adaptasi juga diperlukan untuk proses penyesuaian dan perkenalan burung dengan kondisi habitat yang baru melalui pendeteksian dan meletakan burung baru di dalam kandang khusus karantina. Dia memberikan beberpa tips dan trik bagaimana cara ternak burung yang baik.
Pertama persiapkan kandang ternak untuk anakan, penjodohan, pembiakkan, indukan, display dan pemeliharaan. Kedua ukuran kandang harus disesuaikan dengan jumlah dan ukuran tubuh burung yang diternak sedangkan ketiga adalah kontruksi kandang.

Dalam proses ternakan di dalam kandang buatan harus tersedia tempat makan, minum, mandi, kolam, tempat tangkringan, sarang dan pepohonan. Kata dia, jangan lupa lokasi kandang harus jauh dari kebisingan dan aman dari gangguan satwa liar lainnya seperti kucing, ular, musang dan lainnya. Untuk perawatan kandang ternak burung hanya perlu dibersihkan rutin setiap 2 hari sekali dengan selalu mengecek kontruksi kandang.

Sedangkan pakan yang cocok untuk burung ternak adalah pakan yang banyak mengandung nabati yaitu buah-buahan dan sayur-sayuran. Pakan juga harus mengandung zat hewani yang berasal dari kroto, ulat hongkong dan jangkirk tetapi untuk pakan ternak juga bisa dengan pakan buatan seperti voer. Pakan voer burung ternak yang paling cocok dan banyak mengandung antioksidan serta kaya vitamin dan mineral seperti pakan Voer Ronggolawe produksi Ebod Jaya.

Seperti yang dikatakan Budi BCC SF Bogor yang telah berhasil ternak burung Murai Batu dan Love Bird dengan hasil yang begitu sempurna karena berhasil jadi jawara di arena festival dan kompetisi burung berkicau tingkat lokal dan nasional. “Keberhasilan itu semua berkat Allah SWT yang telah memberikan nikmat yang banyak dan menjadi kita tetap bersyukur dan terus berusaha menjadi lebih baik serta terus menjalin silahturami untuk kicaumania tetap jaya,”katanya, (Ahmadi/18 Juli 2016).

Sumber artikel: http://www.mediaronggolawe.com/manfaat-penangkaran-burung-untuk-kicaumania.html